Senin, 24 Juni 2013

Wisata Lokal Daerah Ngawi Tahun 2013

Sebagai wujud kepedulian terhadap himbauan Pemerintah daerah Ngawi untuk lebih mencintai wilayahnya sendiri , kemarin Minggu tangggal 23 Ajuni 20113 SDN Campurasri 1 mengadakan Wisata Daerah Lokal Ngawi . Untuk kali ini yang mendapat giliran awal mengunjungi obyek wisata Lokal Ngawi adalah kelas 3 padaTahun Pelajaran 2012 / 2013. Atau bagi mereka yang pada tahun pelajaran mendatang sudah duduk di kelas 4 ( empat ) adapun yang dikunjungi adalah Musium Trinil, Monumen Gubernur Soerjo, dan Kolam Renang Hargo Dumilah Jogorogo. Berangkat dari SDN Campurasri pukul 07.30 WIB dan tiba di obyek pertama pukul 08.30 WIB. Dalam perjalanan menuju obyek , Ibu Ema Wulandari ,S.Pd dengan sabar dan penuh keceriaan menerangkan suatu obyek yang terkait dengan pelajaran . Misalnya saja , marka jalan , Kantor-kantor yang dilewwati , mulai dari Puskesmas , Kantor Polisi , Plaza , Pasar tradisonal , Kantor pemerintahan yang terkait dengan badan peradilan , dsb. Bahkan sesekali beliau ikut menyanyi bersama dengan anak-anak. Hampir semua anak ikut menyanyi dengan riang gembira mengikuti irama yang disuguhkan lewat tayangan TV yang ada di dlam bis bagian depan. Sesampai di obyek yang pertama “ Musium Trinil “ , rombongan disambut pemandu wisata Bapak Jono yang bertugas pada hari itu. Dengan begitu antusias anak-nak memperhatkan, entah tahu atau tidak , mereka diam . Ada sebagain yang menulis keterangan. Setelah dirasa cukup senang bermain-main , rombongan meninggalkan Musium Trinil pukul 09.30. Karena jarak antara Musium Trinil dan Monumen Soerjo tidak terlalu jauh, sekitar 30 menit rombongan tiba di obyek ke-2 . Di obyek yang ke-2 ini , anak-anak mendengar penjelasan sejarah singkat Gubernur Soerjo Gubernur Jawa Timur dari Ibu Lilik Nuraini ,S.Pd , pada saat era kemerdekaan. Diceritakan , bahwa beliau bersama rombongan dicegat kemudian disikasa dan dibunuh oleh oknum yang tidak senang kepada gubernur, yakni golongan Partai Komunis Indonesia ( PKI ) . Anak-nak juga diperlihatkan catatan sejarah yang diabadikan di dekat monumen. Di situ tercatat kapan kejadian keji itu terjadi. Setelah melaksanakan sholat dhuhur dan sebelumnya makan bersama , rombongan wisata berangkat menuju obyek ke-3 , yaitu “Hargo Dumilah” pukul 12.30 WIB. Sampai di obyek terakhir sekitar pukul 13.30 WIB. Anak-anak yang tidak mabuk , kelihatan ceria sekali. Mereka bermain di kolam renang , ada yang meluncur dengan mainan yang tersedia , ada yang berenang , ada yang bermain dengan ban yang terapung . Kesenangan ini berakhir pukul 15.30 WIB. Setelah selesai ganti pakaian , pukul 16.30 WIB rombongan berangkat pulang . Dalam perjalanan ini rombongan berhenti sejenak untuk melaksanakan sholat ‘asyar secar berjama’ah di Masjid Madriasi Paron . Karena memang tujuan wisata ini salah satunya agar perasaan tidak jenuh , bisa senang ., kali ini anak-anak dalam perjalanan dari dalam kota Ngawi menuju Desa Campurasri juga terus menyanyi. Menurut pengalaman penulis, baru kali ini acar wisata ,berjalan dengan sangat menyenangkan khusunya anak-anak sangat ceria , ditandai terus bernyanyi , bahkan ada yang berjoget mengiringi irama musik. Setelah romongan sampai dalam kota, sebagian Ibu Guru pendamping ada yang menginginkan jajan untuk oleh-oleh yang ada di rumah. Dan ro mbongan tiba di SDN campurasri 1 pukul 17.30 WIB memasuki waktu magrib. Untuk memberi bukti kegiatan ini , kami berusaha mengabadikan kegiatan anak-anak dengan foto dan video format 3 GP. Semoga bermanfaat bagi anak didik khusunya , dan kita semua sebagai masyarakat Ngawi umumnya. Amiin.

Label: