Istilah Populer
Untung saja bukan kuli tinta profesional, hanya sekedar saja. Penulis sering kali membaca istilah " tidak bergeming " untuk memberi penjelasan kepada sesuatu yang tidak mau bergerak. Diam. Tidak beranjak dari tempat. Meskipun diancam dengan senjata . Dan ternyata tidak bergeming diartikan oleh yang menulis istilah tadi merupakan sesuatu yang kurang tepat. Lebih tepatnya , diam tidak bergerak itu ditulis dengan istilah "geming" . Berikut penulis sajikan kutipan beberapa istilah dari KBBI ( Kamus Besar Bahasa Indonesia ) Pusat Bahasa Kemdiknas. Pembaca bisa klik di sini , jika ingin bertanya istilah apa saja.
afek·tif /aféktif/ a 1 Psi berkenaan dng perasaan (spt takut, cinta); 2 mempengaruhi keadaan perasaan dan emosi; 3 Ling mempunyai gaya atau makna yg menunjukkan perasaan (tt gaya bahasa atau makna)
de·ka·den·si /dékadénsi/ n kemerosotan (tt akhlak); kemunduran (tt seni, sastra)
de·mar·ka·si /démarkasi/ n batas pemisah, biasanya ditetapkan oleh pihak yg sedang berperang (bersengketa) yg tidak boleh dilanggar selama gencatan senjata berlangsung untuk memisahkan dua pasukan yg saling berlawanan dl medan pertempuran; perbatasan; tanda batas
de·mon·stra·si /démonstrasi/ n 1 pernyataan protes yg dikemukakan secara massal; unjuk rasa: mereka berbondong-bondong mengadakan -- menentang percobaan nuklir; 2 peragaan atau pertunjukan tt cara melakukan atau mengerjakan sesuatu: -- pencak silat perlu diadakan guna memperoleh bibit-bibit pesilat yg baik;
ber·de·mon·stra·si v melakukan demonstrasi; melakukan unjuk rasa;
men·de·mon·stra·si v menentang suatu pihak atau seseorang dng cara berdemonstrasi;
men·de·mon·stra·si·kan v mempertunjukkan; mempertontonkan; memperagakan: dia ~ cara menggunakan alat pertanian modern
ber·de·mon·stra·si v melakukan demonstrasi; melakukan unjuk rasa;
men·de·mon·stra·si v menentang suatu pihak atau seseorang dng cara berdemonstrasi;
men·de·mon·stra·si·kan v mempertunjukkan; mempertontonkan; memperagakan: dia ~ cara menggunakan alat pertanian modern
de·va·lu·a·si /dévaluasi/ n penurunan nilai uang yg dilakukan dng sengaja thd uang luar negeri atau thd emas (msl untuk memperbaiki perekonomian);
men·de·va·lu·a·si v menurunkan nilai uang (thd uang luar negeri atau thd emas): Pemerintah mengambil langkah untuk ~ mata uang sebesar 12%;
men·de·va·lu·a·si·kan v mendevaluasi;
pen·de·va·lu·a·si·an n proses, cara, perbuatan menurunkan nilai uang
men·de·va·lu·a·si v menurunkan nilai uang (thd uang luar negeri atau thd emas): Pemerintah mengambil langkah untuk ~ mata uang sebesar 12%;
men·de·va·lu·a·si·kan v mendevaluasi;
pen·de·va·lu·a·si·an n proses, cara, perbuatan menurunkan nilai uang
deg·ra·da·si /dégradasi/ n kemunduran, kemerosotan, penurunan, dsb (tt mutu, moral, pangkat, dsb)
eks·plo·ra·si /éksplorasi/ 1 n penjelajahan lapangan dng tujuan memperoleh pengetahuan lebih banyak (tt keadaan), terutama sumber-sumber alam yg terdapat di tempat itu; penyelidikan; penjajakan: -- sumber minyak di daerah lepas pantai sedang giat dilakukan; 2 Dik kegiatan untuk memperoleh pengalaman baru dr situasi yg baru; 3 Pet penyelidikan dan penjajakan daerah yg diperkirakan mengandung mineral berharga dng jalan survei geologi, survei geofisika, atau pengeboran untuk menemukan deposit dan mengetahui luas wilayahnya;
-- akhir Pet penyelidikan terperinci untuk cebakan mineral atau batu bara setelah hasil penyelidikan pendahuluan menyatakan bahwa cebakan itu ada kemungkinan mempunyai nilai ekonomis; -- radioaktif Pet cara eksplorasi dng menggunakan prinsip radioaktif;
meng·ek·splo·ra·si v mengadakan penyelidikan (terutama mengenali sumber alam yg terdapat di suatu tempat): Columbus menemukan Amerika, tetapi tidak ~ benua baru itu
-- akhir Pet penyelidikan terperinci untuk cebakan mineral atau batu bara setelah hasil penyelidikan pendahuluan menyatakan bahwa cebakan itu ada kemungkinan mempunyai nilai ekonomis; -- radioaktif Pet cara eksplorasi dng menggunakan prinsip radioaktif;
meng·ek·splo·ra·si v mengadakan penyelidikan (terutama mengenali sumber alam yg terdapat di suatu tempat): Columbus menemukan Amerika, tetapi tidak ~ benua baru itu
eks·ploi·ta·si /éksploitasi/ n 1 pengusahaan; pendayagunaan: -- nikel di daerah itu dilakukan oleh perusahaan asing; 2 pemanfaatan untuk keuntungan sendiri; pengisapan; pemerasan (tt tenaga orang): -- atas diri orang lain merupakan tindakan yg tidak terpuji;
meng·eks·ploi·ta·si v 1 mengusahakan; mendayagunakan (perkebunan, tambang, dsb); 2 ki mengeruk (kekayaan); memeras (tenaga orang lain);
peng·eks·ploi·ta·si n orang yg mengeksploitasi orang lain: juragan juga menjadi ~ para pembantu
meng·eks·ploi·ta·si v 1 mengusahakan; mendayagunakan (perkebunan, tambang, dsb); 2 ki mengeruk (kekayaan); memeras (tenaga orang lain);
peng·eks·ploi·ta·si n orang yg mengeksploitasi orang lain: juragan juga menjadi ~ para pembantu
eks·po·nen /éksponén/ n 1 Mat angka dsb yg ditulis di sebelah kanan atas angka lain yg menunjukkan pangkat dr angka tsb, spt angka 2 pd 2; 2 orang yg menerangkan atau menafsirkan suatu teori, yg dapat mewakili dan menjadi contoh dr teori tsb atau orang yg menganut teori tsb: Huxley merupakan seorang -- dr teori evolusi Darwin; 3 orang terkemuka dl suatu gerakan atau bidang kehidupan; tokoh: -- Angkatan 45
erup·si /érupsi/ n 1 Geo letusan gunung api; 2 Geo semburan sumber minyak dan uap panas; 3 Dok kelainan pd kulit yg timbul secara cepat dan mendadak
ge·ming Jk, ber·ge·ming v tidak bergerak sedikit juga; diam saja;
ter·ge·ming v terdiam
ter·ge·ming v terdiam
im·ple·men·ta·si /impleméntasi/ n pelaksanaan; penerapan: pertemuan kedua ini bermaksud mencari bentuk -- tt hal yg disepakati dulu;
meng·im·ple·men·ta·si·kan v melaksanakan; menerapkan: Gubernur mengharapkan agar guru-guru di Jawa Barat dapat ~ Pancasila dl profesinya
meng·im·ple·men·ta·si·kan v melaksanakan; menerapkan: Gubernur mengharapkan agar guru-guru di Jawa Barat dapat ~ Pancasila dl profesinya
im·pli·ka·si n 1 keterlibatan atau keadaan terlibat: -- manusia sbg objek percobaan atau penelitian semakin terasa manfaat dan kepentingannya; 2 yg termasuk atau tersimpul; yg disugestikan, tetapi tidak dinyatakan: apakah ada -- dl pertanyaan itu?;
ber·im·pli·ka·si v mempunyai implikasi; mempunyai hu-bungan keterlibatan: kepentingan umum ~ pd kepentingan pribadi sbg anggota masyarakat;
meng·im·pli·ka·si·kan v melibatkan;
ter·im·pli·ka·si v termasuk atau tersimpul; terlibat
ber·im·pli·ka·si v mempunyai implikasi; mempunyai hu-bungan keterlibatan: kepentingan umum ~ pd kepentingan pribadi sbg anggota masyarakat;
meng·im·pli·ka·si·kan v melibatkan;
ter·im·pli·ka·si v termasuk atau tersimpul; terlibat
in·di·ka·si n tanda-tanda yg menarik perhatian; petunjuk: siap siaganya pasukan keamanan yg bersenjata lengkap di setiap perempatan jalan dan panser yg berderet merupakan -- adanya kerawanan di daerah itu;
ber·in·di·ka·si v mempunyai indikasi; mempunyai petunjuk (tanda-tanda): pemuda itu ~ tersangkut peristiwa peram-pokan di kampungnya;
meng·in·di·ka·si·kan v memberi tanda; memberi petunjuk; mengisyaratkan: hasil penelitian itu ~ bahwa penonton menyukai televisi yg menayangkan film komedi
ber·in·di·ka·si v mempunyai indikasi; mempunyai petunjuk (tanda-tanda): pemuda itu ~ tersangkut peristiwa peram-pokan di kampungnya;
meng·in·di·ka·si·kan v memberi tanda; memberi petunjuk; mengisyaratkan: hasil penelitian itu ~ bahwa penonton menyukai televisi yg menayangkan film komedi
in·di·ka·tor n sesuatu yg dapat memberikan (menjadi) pe-tunjuk atau keterangan: seseorang yg akan melakukan suatu pekerjaan sebaiknya menggunakan -- yg sudah ada; kenaikan harga dapat menjadi -- adanya inflasi
in·fla·si n Ek kemerosotan nilai uang (kertas) krn banyaknya dan cepatnya uang (kertas) beredar sehingga menyebabkan naiknya harga barang-barang: pemerintah berhasil mengen-dalikan -- dan menciptakan iklim ekonomi yg mantap;
-- lokal inflasi yg melanda suatu daerah tertentu
-- lokal inflasi yg melanda suatu daerah tertentu
ini·si·a·tif n prakarsa;
ber·i·ni·si·a·tif v mempunyai inisiatif
ber·i·ni·si·a·tif v mempunyai inisiatif
ino·va·si n 1 pemasukan atau pengenalan hal-hal yg baru; pembaharuan: -- yg paling drastis dl dasawarsa terakhir ialah pembangunan jaringan satelit komunikasi; 2 penemu-an baru yg berbeda dr yg sudah ada atau yg sudah dikenal sebelumnya (gagasan, metode, atau alat);
meng·i·no·va·si·kan v menampilkan sesuatu yg baru; mem-perbaharui: sebaliknya setiap satu atau dua tahun para perancang Indonesia dapat ~ perubahan yg sifatnya massal
meng·i·no·va·si·kan v menampilkan sesuatu yg baru; mem-perbaharui: sebaliknya setiap satu atau dua tahun para perancang Indonesia dapat ~ perubahan yg sifatnya massal
ino·va·tif a bersifat memperkenalkan sesuatu yg baru; ber-sifat pembaruan (kreasi baru): kita mencoba memecahkan masalah pendidikan yg kronis dng cara-cara --
ko·mit Ing v, me·ngo·mit mewajibkan diri
ko·mit·men n perjanjian (keterikatan) untuk melakukan sesuatu; kontrak: perkumpulan mahasiswa seharusnya mempunyai -- thd perjuangan reformasi
kog·ni·tif a 1 berhubungan dng atau melibatkan kognisi; 2 berdasar kpd pengetahuan faktual yg empiris
kom·pre·hen·sif /kompréhénsif/ a 1 bersifat mampu menangkap (menerima) dng baik; 2 luas dan lengkap (tt ruang lingkup atau isi); 3 mempunyai dan memperlihatkan wawasan yg luas
kon·se·ku·en /konsekuén/ a sesuai dng apa yg telah dikatakan atau diperbuat; berwatak teguh, tidak menyimpang dr apa yg sudah diputuskan
kon·sis·ten /konsistén/ a 1 tetap (tidak berubah-ubah); taat asas; ajek; 2 selaras; sesuai: perbuatan hendaknya -- dng ucapan
kon·stan ? konstanta
kon·stan n tetap tidak berubah; terus-menerus: hasil produksi pabrik itu -- selama lima tahun terakhir ini
kon·tem·pla·si /kontémplasi/ n renungan dsb dng kebulatan pikiran atau perhatian penuh;
ber·kon·tem·pla·si v merenung dan berpikir dng sepenuh perhatian
ber·kon·tem·pla·si v merenung dan berpikir dng sepenuh perhatian
kre·a·si /kréasi/ n 1 hasil daya cipta; hasil daya khayal (penyair, komponis, pelukis, dsb): lukisan Monalisa merupakan -- besar Leonardo da Vinci; 2 ciptaan buah pikiran atau kecerdasan akal manusia;
ber·kre·a·si v menghasilkan sesuatu sbg hasil buah pikiran; mencipta
ber·kre·a·si v menghasilkan sesuatu sbg hasil buah pikiran; mencipta
kre·a·tif /kréatif/ a 1 memiliki daya cipta; memiliki kemampuan untuk menciptakan; 2 bersifat (mengandung) daya cipta: pekerjaan yg -- menghendaki kecerdasan dan imajinasi;
ke·kre·a·tif·an n perihal kreatif
ke·kre·a·tif·an n perihal kreatif
pra·kar·sa n upaya, tindakan mula-mula yg dimunculkan oleh seseorang; inisiatif; ikhtiar: -- dan dinamika masyarakat itu sendiri sangat diharapkan;
ber·pra·kar·sa v berusaha (bertindak dsb) yg mula-mula; berinisiatif; berikhtiar;
mem·pra·kar·sai v memelopori; mengikhtiarkan; mengusahakan (untuk pertama kalinya sebelum orang lain melakukan): para ibu ~ gerakan pemberantasan buta huruf di kampung itu;
pem·ra·kar·sa n (orang) yg memprakarsai; (orang) yg memelopori;
pem·ra·kar·sa·an n proses, cara, perbuatan memprakarsai
ber·pra·kar·sa v berusaha (bertindak dsb) yg mula-mula; berinisiatif; berikhtiar;
mem·pra·kar·sai v memelopori; mengikhtiarkan; mengusahakan (untuk pertama kalinya sebelum orang lain melakukan): para ibu ~ gerakan pemberantasan buta huruf di kampung itu;
pem·ra·kar·sa n (orang) yg memprakarsai; (orang) yg memelopori;
pem·ra·kar·sa·an n proses, cara, perbuatan memprakarsai
stag·nan a cak dl keadaan terhenti: dewasa ini bursa sedang berada dl situasi –
te·ro·ris /téroris/ n orang yg menggunakan kekerasan untuk menimbulkan rasa takut, biasanya untuk tujuan politik: gerombolan -- telah mengganas dng membakar rumah penduduk dan merampas hasil panen
te·ror /téror/ n usaha menciptakan ketakutan, kengerian, dan kekejaman oleh seseorang atau golongan;
me·ne·ror v berbuat kejam (sewenang-wenang dsb) untuk menimbulkan rasa ngeri atau takut: mereka ~ rakyat dng melakukan penculikan dan penangkapan
me·ne·ror v berbuat kejam (sewenang-wenang dsb) untuk menimbulkan rasa ngeri atau takut: mereka ~ rakyat dng melakukan penculikan dan penangkapan
ur·gen /urgén/ a mendesak sekali pelaksanaannya; sangat penting (gawat, mendesak, memerlukan tindakan segera): krisis pangan sekarang ini jauh lebih -- untuk ditanggapi dp krisis lain
va·kum a 1 hampa udara: supaya benda yg akan ditaruh di ruang bola kaca itu tidak cepat rusak, ruang itu harus --; 2 kosong (tidak ada petugasnya, pejabatnya, dsb): supaya tidak -- , pengurus lama tetap menjalankan tugasnya sehari-hari sampai terbentuk pengurus baru;
ke·va·kum·an n 1 hal (keadaan) hampa udara; 2 kekosongan (tt penguasa, pejabat, dsb yg tidak ada di tempat atau tidak berfungsi): sesudah kabinet sekarang jatuh, seolah-olah terjadi ~ pemerintah
ke·va·kum·an n 1 hal (keadaan) hampa udara; 2 kekosongan (tt penguasa, pejabat, dsb yg tidak ada di tempat atau tidak berfungsi): sesudah kabinet sekarang jatuh, seolah-olah terjadi ~ pemerintah
Label: Istilah populer