Rabu, 14 Maret 2012

Juara Siswa Teladan SD/MI Tingkat Kecamatan Tahun 2012

                  Lagi-lagi mengukir prestasi.Meski  ada sebagaian pihak  yang tidak mau mengakui bahkan menutup mata , inilah yang dibuktikan oleh lembaga SDN Campurasri 1 Kecamatan Karangjati Kabupaten Ngawi. Dengan bermodalkan semangat dan niat yang tulus wakil dari lembaga ini sukses meraih nilai teratas dari peserta putra maupun putri dari 37 lembaga yang ada. Dialah ananda Nouvan Vitra R. dan Haniaturrifqi siswa kelas  5 berhasil mendapat nilai teratas dan berhak mewakili Kecamatan karangjati dan maju di tingkat kabupaten  dan diperkirakan dilaksanakan bulan April 2012 mendatang.





                  Pada kesempatan  itu Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Karangjati Bp. Sairin , S.Pd  memberi pesan kepada peserta lomba agar memberi motivasi diri dengan bersemboyan  " Saya datang harus menang ". Rupanya pesan ini bermakna agar semua peserta merasa optimis dalam menempuh setiap lomba. Tidak patah semangat sebelum bertanding. Dan yang tidak kalah penting adalah semua peserta bersikap jujur dalam mengerjakan soal . Perlu diketahui , bahwa acara pada  hari itu terdiri 2 kegiatan pokok. Yakni seleksi secara tulis menyelesaikan 100 soal . Dilanjutkan tes wawancara yang hanya diikuti oleh 10 peserta terbaik putra dan 10 peserta terbaik putri. Sedangkan untuk hari  Rabu tanggal 7 Maret 2012 hanya diikuti oleh 6 peringkat teratas putra  maupun putri , untuk melanjutkan tes bakat dan ketrampilan unggulan yang dimiliki peserta. Di antaranya bakat olah raga, kesenian, rancang bangun, ketrampilan , mendongeng , dan tes uji ketrampilan komputer / laptop. Dari 12 peserta yang maju pada hari ke-2 ternyata ada 5 peserta yang mengikuti tes mengoperasionalkan laptop. Dari pantauan panitia, kebetulan yang menjadi juara putra maupun putri sudah dikatakan menguasai operasional format MO word , MO exel , dan  MO Powerponit. Tercatat peserta putra yang menjadi juara 1 ( Nouvan ) berhasil mengerjakan tes lebih awal dibanding peserta yang lain. Dalam hal ini bisa dikatakan membanggakan, sebab tak jarang mungkin para Ibu / Bapak Guru yang ada di kelas mngkin belum menguasai untuk mengoperasionalkan laptop/ keomputer. Selamat , semoga  di tingkat kabupaten tidak mengecewakan.

Label: